Saat ini, penipuan dalam pembelian rumah yang berkedok syariah seringkali terjadi. Membeli rumah dengan cara syariah memang menjadi jalan yang ideal untuk memiliki sebuah hunian, terutama untuk orang Islam. Oleh sebab itu, kami memberikan tips membeli rumah tanpa riba secara syariah, agar Anda lebih berhati-hati sebelum melakukan transaksi.
Membeli hunian menjadi salah satu investasi besar dalam hidup di masa sekarang, bahkan mendatang. Bagi seorang muslim, membeli hunian secara syariah tanpa riba adalah suatu keharusan. Riba ialah cara haram yang harus dihindari. Terlebih sebuah hunian atau rumah nantinya akan menjadi sumber hidup. Oleh karena itu, cara mendapatkannya pun harus halal.
Berikut Tips Dalam Membeli Rumah untuk Menghindari Riba
Ada beberapa jalan yang bisa Anda lakukan untuk tetap memiliki hunian impian tanpa terlibat pada aktivitas riba. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk membeli hunian secara syariah tanpa riba.
Pilih Bank Syariah
Pertama-tama, pastikan untuk memilih bank syariah yang menawarkan produk pembiayaan rumah. Bank syariah beroperasi sesuai dengan prinsip syariah dan tidak menggunakan riba dalam produk dan layanannya. Sebagai gantinya, bank syariah menggunakan prinsip bagi hasil atau musyarakah mutanaqisah.
Dalam prinsip bagi hasil ini, bank dan nasabah berbagi keuntungan dan kerugian dari investasi. Sedangkan dalam musyarakah mutanaqisah, sistemnya pihak bank dan Anda sebagai nasabah akan berbagi kepemilikan atas properti tersebut.
Periksa Sertifikat Properti
Selanjutnya, harap pastikan untuk memeriksa sertifikat properti sebelum mengambil keputusan bulat untuk membeli hunian. Sertifikat properti ini adalah bukti kepemilikan yang sah atas properti. Jadi, pastikan sertifikat tersebut benar-benar sah dan tidak ada masalah hukum terkait dengan properti tersebut.
Pilihlah Properti yang Sesuai dengan Kebutuhan dan Kemampuan Keuangan
Sebelum membeli hunian, pastikan untuk memilih properti yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan keuangan Anda. Jangan tergoda dan terlalu memaksakan untuk membeli properti yang lebih besar atau lebih mewah dari yang dapat dibeli. Karena hal ini dapat menyebabkan masalah keuangan di masa depan, seperti Anda terjebak dalam hutang piutang.
Periksa Kondisi Properti
Pastikan untuk memeriksa kondisi properti sebelum membeli. Anda bisa memeriksa apakah ada kerusakan atau masalah lain yang perlu diperbaiki. Jangan ragu untuk meminta inspeksi properti oleh ahli untuk memastikan bahwa properti tersebut terbukti dalam kondisi baik.
Hindari KPR Konvensional
Sudah tentu bahwa KPR konvensional menggunakan sistem bunga atau riba dalam pembayaran cicilan pembelian rumah. Maka dari itu, hindari KPR konvensional dan pilihlah pembiayaan rumah dari bank syariah yang menggunakan prinsip bagi hasil atau musyarakah mutanaqisah.
Pilihlah Tenor yang Sesuai
Selanjutnya, pastikan juga bahwa Anda memilih tenor yang sesuai dengan kemampuan keuangan. Sebaiknya jangan memilih tenor yang terlalu lama karena akan membuat total biaya pembayaran lebih besar. Sebaliknya, juga jangan memilih tenor yang terlalu pendek karena akan membuat cicilan bulanan lebih besar. Jadi, pintar-pintarlah dalam menyiapkan strateginya.
Gunakan Jasa Profesional
Jika Anda kurang handal dalam menyiapkan strategi, maka Anda bisa menggunakan jasa profesional seperti agen properti atau ahli keuangan syariah untuk membantu dalam proses pembelian hunian. Mereka dapat memberikan saran dan panduan yang akan berguna dalam proses membeli hunian secara syariah tanpa riba.
Cara Memilih Developer Properti Syariah
Untuk menghindari risiko ditipu oleh agen abal-abal, Anda bisa memperhatikan beberapa cara tersebut agar terhindar dari kesalahan memilih. Berikut adalah beberapa cara untuk memilih developer properti syariah yang terpercaya.
Utamakan reputasi developer
Pastikan untuk mencari tahu tentang reputasi developer sebelum memutuskan untuk membeli properti dari mereka. Anda bisa mencari tahu ulasan-ulasan yang diberikan orang lain yang telah membeli properti dari developer tersebut. Periksalah apakah mereka puas dengan layanan yang diberikan atau justru sebaliknya.
Periksa kelengkapan perijinan
Selanjutnya, pastikan bahwa developer yang akan Anda pilih sudah memiliki izin usaha yang valid dan kelengkapan perizinan lainnya seperti izin mendirikan bangunan, izin lokasi, dan site plan yang telah disahkan.
Telusuri legalitas dan keabsahan developer
Yang tidak kalah penting lagi yaitu memastikan bahwa developer tersebut sudah memiliki legalitas dan keabsahan yang jelas. Anda bisa mencari tahu apakah developer tersebut terdaftar di badan pemerintah yang berwenang dan memiliki reputasi yang baik ataukah tidak.
Cek kualitas dan integritas developer
Untuk menghindari developer bodong, Anda bisa memastikan terlebih dulu bahwa developer tersebut memiliki kualitas dan integritas yang tinggi. Hal ini bisa Anda lihat dari pengalaman dan kualifikasi tim developer serta kualitas proyek-proyek bangunan sebelumnya.
Anda harus mengenali dengan baik developer yang akan dipilih. Jika suatu developer menunjukkan kualitas yang mengada-ada seperti menawarkan harga yang terlalu murah, tidak memiliki kantor atau alamat yang jelas, dan tidak memiliki legalitas dan keabsahan yang jelas, maka sebaiknya hindari dan carilah developer lain yang terbukti keabsahannya.
Bagi Anda yang sedang mencari developer hunian dengan metode pembelian secara syariah, Anda dapat mempercayakannya pada Zamil Property. Dengan mengutamakan prinsip-prinsip Islam, Zamil Property hadir untuk mewujudkan rumah impian Anda dengan jalan halal, tanpa riba! Pastikan Anda mendapatkan developer property yang kredibel ya… Selamat mencoba
